MARABAHAN, teladankalimantan.com-Buka puasa bersama hari ke 30 atau hari terakhir Ramadan yang berlangsung di Aula DPC PPP, Handil Bakti, Alalak, Batola, Kalimantan Selatan, pada Jumat (21/4), dipadati oleh ribuan warga.
Acara buka puasa bersama ini merupakan hari terakhir sejak DPC PPP Batola menggelar buka puasa bersama pada awal Ramadan lalu.
Sebagaimana biasa, sebelum buka bersama berlangsung dilaksanakan pembacaan maulid habsy dan puji-pujian kepada Rasullulah.
Pada acara buka puasa bersama ini, pihak pantia menghadirkan pentauziah Guru Muhammad Noor HB yang berasal dari Banjarmasin.
Selain dihadiri ketua DPC PPP Batola DR H Bahrul Ilmi, acara buka bersama ini juga dihadiri Al Habib Muhammad Anies Bin Salamin Bhalgaits al’balawy, para guru agama, tokoh masyarakat, serta jajaran DPC PPP Batola.
Dalam tauziahnya, guru Muhammad Noor mengupas tema tentang menghidupkan malam hari raya dengan amal ibadah.
Siapa orang yang menghidupkan malam hari raya dengan ibadah, maka Allah SWT, akan menghidupkan hatinya, dan paling tidak ada tiga perkara yang dikerjakan, maka seakan-akan kita hidupkan malam hari raya dengan ibadah.



Yang pertama adalah, salat isya berjamaah, yang kedua setelah salat isya berjamaah, kemudian meniatkan di dalam hati untuk mengerjakan salat Subuh berjamaah, dan yang ketiga mengerjakan Salat subuh berjamaah.
Guru Muhammad Noor, mengatakan, selain ibadah tersebut, ada ibadah lainnya yakni memperbanyak istigfar kepada Allah SWT, dan di antara, isitigfar yang disuruh yakni membaca Astagfirullah sebanyak 100 kali. Dengan itu, maka Allah SWT akan hapus dosanya seakan-akan dia tidak memiliki dosa lagi.

Selain memperbanyak membaca istigfar, kita juga disuruh membaca tasbih, dan siapa orang yang membaca tasbih sebanyak 100 kali di hari raya, serta berdoa dan menghadiahkannya kepada seluruh mukminin dan mukminat.
“Mudahan Allah mengampuni semua dosa kita dan kedua orangtua kita, serta mengabulkan segala hajat, taat kepada Allah dan diberi rezeki yang halal, serta meninggal dalam keadaan husnul Khotimah,” kata Guru Muhammad Noor HB yang diaminkan oleh para jemaah yang hadir.

Sebagaimana biasa acara buka bersama ini juga dirangkai dengan Salat Maghrib dan Salat Isya berjamaah serta membaca takbir.

Usai salat tarawih, para undangan dan jemaah yang hadir saling bermaaf-maafan dan mengucapkan selamat Idul Fitri 1444 Hijriah, minal aidzin wal faizin mohon maaf lahir dan batin. (red)





































